Tutorial corel draw

TEKNIK DASAR MENGGUNAKAN DRAWING TOOL

  Drawing  tool sangat penting ketika kita mendesign menggunakan corel karena vector pada dasarnya adalah berupa garis-garis. Kenyamanan kita menggunakan drawing  tool akan menambah kitaide kita nantinya
 untuk itumari kita coba bahas satu persatu drawing tool yang sering digunakan:
1.free hand
     freehand tool digunakan saat kita ingin garisnya lebih lues sesuai gerakan mause kita karena tidak menggunakan start point dan end point. Biasanya kita menggunakan free hand untuk sketsa design.




ada salah satu trik menggunakannya jika kita ingin menggunakan  object dari garis pake CTRL+SHIFT+Q  untuk lebih jelasnya coba untuk dipraktekkan.
2. Artistic Media
  Tool ini masih jarang saya gunakan. Banyaknya artistic yang disediakan tergantung versi corel. 
setelahnya kita dapat mengganti jenis-jenis artistic yang di gunakan. Misalnya preset, brush , sprayer, caligraphic dan presure. Untuk lebih jelasnya dapat dicoba satu persatu. Pengaplikasian yang sering saya gunakan adalah sebagai berikut:

caranya kita buat garis biasa terlebihdahulu, nantinya garis tersebut dapat di klik ketika garis di klik ubah pen tool kita menjadi artistic nantinya garis awal tersebut akan berubah sesuai artistic yang kita pilih. Untuk lebih jelasnya dapat dicoba.
untuk mengubah objeck artistik menjadi object vektor menggunakan CTRL+K agar nantinya kita dapat mengganti warna atau mengubah-ubah bentuknya sesuai ide kita.

3.  PEN 
   This is the most favorite tool menurut saya. penggunaan pen tool sangat sering saya terapkan di design-design saya. Pertama tool ini lebih lues dan rapi dari freehand hanya penggunaannya masih memerlu teknik dan pengalaman. Adapun trik yang biasa saya gunakan adalah sebagai berikut :
        - Klik pertama menjadi start point 
        - Setelah klik pertama garisnya akan berlanjut terus 
        - Klik kedua atau seterusnya adalah moving point 
       - Ketika moving point ini saatnya kita berkreasi dan mengasah kemampuan drawing kita dimana kita dituntut buat garisnya membengkok kemana aja dengan bagus dan simetris. 
       - Ketika klik kedua atau seterusnya tahan kliknya dan gerak-gerakkan mausenya maka garisnya yang ikut akan membengkok seiring perngerakan mause.Untuk lebih jelasnya dapat dipraktekan terlebih dahulu.
       - Jika ingin membuat object dari garis-garis tersebut dengan cara menyatukan atara startpoit dengan end pointnya


 berikut merupakan  contoh penggunaanya :

 dari object-objet yang dibuat pake pen tool tadi dikumpulin atau di grup pake CTRL+G  nah gini di hasilnya hasil karya gua:




Tutorial  penggunaan BLEND

  Sebenarnya  penggunaan BLEND sangat berguna pada saat kita menedisain. Menurut saya ini merupakan cara lain dari  copy -paste  yang dilakukan berulang kali  atau duplicate CTRL+D yang dilakukan berulang . Dengan menDrag dan mengklik fungsi blend pada tool box.Dapat dilihat pada Gambar:

caranya dengan mengklik blend tool- blend kemudian klik dari gambar 1 ke gambar yang akan dituju. Dapat dicoba untuk bentuk yang berbeda nantinya akan lebih bervariasi.  Banyaknya blend yang dilakukan dapat di atur dengan mengganti banyaknya blend object . Selain itu blending juga dapat dirotasikan dengan mengganti blend direction , nantinya bentuk dari objek akan berotasi. Pemberian warna yang berbeda dapat menciptakan efek gradasi. Adapun penerapannya adalah sebagai berikut:

berikut termasuk gambar yang menggunakan teknik blending . :


caranya sama hanya objek lainnya di transparant  jadi akan timbul gradasi dari blok warna tebal ke warna yang transparan.



 PEMBUATAN ICON (JRC)
  
  Sekarang kita akan mencoba membuat suatu gambar full corel dengan menggunakan beberapa teknik , adapun gambarnya adalah sebagai berikut
 Kita lanjut ke cara pembuatannya 
 - Pertama masuk ke corel, kemudian kita mulai membuat gambar dasarnya terlebih dahulu . gambar lingkaran. Sebelumnya buatlah sample warna untuk nantinya digunakan gradasi warna misal 2 warna , kemudian di buatkan berbentuk kubus di sebelah lingkaran.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah:

  - Setelah itu kita akan membuat gradasi dasar pada lingkaran tersebut, caranya pilihlah fill tool fountain fill sekarang kita dapat mengaturnya seperti gambar dibawah.

 Ikuti  intruksi di fountai fillnya. Untuk menetukan warna fill gradasinya dengan cara, klik other selanjutnya klik gambar pinset pada pojok kanan atas lalu klik warna yang dituju . (salah satu teknik yang harus diingat karena sering digunakan).

   - Selanjutnya buatlah bentuk 2 lainnya dengan cara yang sama dan teknik gradasi yang sama. Gunakan teknik pemotongan atau teknik penumpukan  untuk mempercepat kerja anda misalnya teknik Shapping dan teknik Order untuk penumpukan 


                Teknik pemotongan yang dimaksud (TRIM)

Sebagai pembelajaran, pertama buatlah dua bidang kemudian tumpuk keduanya 

 di bagian ini akan relatif sulit untuk dijelaskan (sangat direkomendasikan untuk mencoba lebih jauh lagi):
        - Pertama tumpuk gambarnya, kemudian klik salah satu gambar
        - Kemudian tekan SHIFT tahan kemudian klik gambar lainnya
       - Maka akan muncul berbagai teknik SHAPING,pilih teknik TRIM .
      - Pada saat itu gambar akan terpotong sesuai urutan pemilihan gambar. Untuk lebih jelasnya teknik lain dapat dicoba.


- Setelah mengerti teknik SHAPPING diatas buatlah gambar bola matanya dengan teknik yang dijelaskan 
pastikan bidang menggunakan No outline  terlebih dahulu. Kemudian letakkan pada posisinya.
 
  - Tahap selanjutnya kita akan menggunakan teknik contour untuk mempertegas gambar. Dengan cara effects - contour.  Kemudian pada kanan work space akan muncul tab pastikan semua bidang sudah menggunakan No-Outline  untuk garisnya.  
  - Cara menggunakannya dengan mengklik bidang lalu tentukan banyak pertebalan dengan mengganti nilai STEP kemudian jika ingin mengubah besar tiap stepnya dengan mengganti nilai OFFSET untuk mengubah warnanya ubahlah warna pada COTOUR COLOR.
 - Pengantian path atau misalnya kita menggunakan direct path atau clockwise path menetukan arah gradasi menurut rentangan warna lingkaran tersebut.

 - Tahap finishing kita tambahkan efek sinar. Tekniknya sesuai imaginasi kita. 
 - Caranya buatlah bidang terlebih dahulu. kemudian gunakan teknik transparasi. Sebenarnya banyak teknik transparasi yang disediakan namun untuk kasus ini kita hanya menggunakan teknik uniform. 
 - Caranya, klik bidang kemudian pilih transparasy tool . Nanti diatas akan muncul pilihan salah satunya uniform  artinya transparasinya seragam. Untuk mengubahtingkat transparasinya ubah starting transparency.
mission complete sekarang backgrounddapat kita ganti untuk finishing touch. LETS TRY IT...

Tutorial Image Tracing manual

grunge foto..(bagi yang tidak memiliki PEN PAD)

Cara mengubah foto biasa menjadi foto GRUNGE art. Buatlah outline terlebih dahulu pada corel dengan teknik- teknik yang dijelaskan sebelumnya. Kemudian warnai menggunakan Photoshop.
  1.  Siapkan foto yang akan dibuat grunge. Gunakan file-import atau langsung drag drop gambar ke corel ( recomended). Setelah itu buat gambar agar mudah dilihat.  
 Gambar diatas untuk mengubah warna bitmap di corel, caranya dengan .Bitmaps -image adjustment lab. Setelah itu atur warna masing-masing agar mudah dilihat untuk nantinya di buat outlineya. 

   2.  Kemudian gambar tersebut di trace manual menggunakan PEN TOOL (recomended). Seperti pada gambar dibawah:
 Ikutin lekuk gambar sesuai dengan Ide. Untuk kasus ini sangat dibutuhkan ide serta niat dari designer.

  3. Ikuti terus gambarnya dengan setiap garis dengan  "no outline" jadi setiap gambartidak menggunakan outline ketika deberi warna untuk mendapatkan kesan tajam.


  4.  Tambahkan finishing touch sesuai kehendak designer.


 Kita sudah slesai dengan gambar awal (penegas garis pinggir) besar dan kecilnya atau jelas tidaknya garis pinggir sesuai dengan ide masing-masing.
   5.  Sekarang mulai tahap pewarnaan. Biasanya saya menggunakan photoshop agar penentuan warnanya lebih mudah jadi variasi warnanya lebih banyak. Sebelumnya export gambar menjadi jpg agar dapat dibuka di photoshop.
 Pada prosedur ini kita sudah bisa menambahkan warna sesuai ide dan kreatifitas kita masing-masing. sebelum mengisi warna tempatkan layer dasar ini pada posisi paling atas kemudian ubah tipenya menjadi mode multiply sehingga nantinya warni putih akan tertumpuk warna lainnya dan warna hitam tetap diatas.
  6. Untuk setiap warna yang akan diisikan buat dalam layer baru agar nanti ketika kita salah melakukan pewarnaan, dapat lebih mudah merubahnya. Ingat bedakan setiap warna dengan layer yang berbeda-beda. Nantinya ketika kita menyatukan layer gunakan Ctrl +E. 



  7. Setelah itu lakukan Finishing Touch. Dapat gunakan Ctrl+M untuk mengubah kecerahan tiap warna.
 


Comments

Newsteen said…
masih belajar nih

Popular posts from this blog

Editing PCB pada corel draw

Perbedaan Resistansi(Resistance) dengan Resistifitas(resistivity)

MPU 6050 pada AVR